Ramuan Tradisional untuk Mengatasi Sakit Pinggang

Ramuan Tradisional untuk Mengatasi Sakit Pinggang

Sakit pinggang merupakan salah satu gangguan yang umumnya dialami orang dewasa. Rasa sakit yang timbul di pinggang bisa berasal dari nyeri otot, nyeri saraf, arthritis, atau penyakit-penyakit lain. Nyeri pinggang bisa dinilai ringan ataupun sangat berat, bergantung kepada penyebabnya.

Sakit pinggang bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Gangguan pada tulang belakang, otot, ligamen, tendon dan sayraf, hernia diskus, arthritis, keganasan, infeksi di sekitar tulang belakang Anda, penyakit di rongga panggul, perut, dan kelainan bawaam pada tulang belakang dapat menjadi penyebab nyeri pinggang.

Dokter bisa merekomendasikan seseorang yang mengalami sakit pinggang untuk menjalani terapi ringan, seperti yoga atau melakukan olahraga lainnya secara teratur.

Namun bagi sebagian orang lainnya yang enggan berolahraga atau mengalami sakit pinggang yang tidak terlalu parah, umumnya menggunakan obat sakit pinggang oles yang berbentuk salep atau obat minum dalam bentuk tablet atau kapsul.

Obat-obatan semacam itu cenderung hanya mengurangi rasa sakit untuk sementara. Sebagai alternatif, ada banyak pilihan tanaman dan rempah-rempah yang dipercaya bermanfaat sebagai obat sakit pinggang alami.

Berbagai jenis tanaman tersebut umumnya memiliki efek anti-inflamasi yang terbukti dapat mengurangi rasa sakit dan nyeri. Ramuan herba pun umumnya dinilai memiliki efek samping yang jauh lebih ringan dibandingkan obat-obatan kimia. Apa saja tanaman herba yang dapat dimanfaatkan sebagai obat sakit pinggang dari bahan alami?

Daun Kumis Kucing

Di Indonesia sejak dahulu, tanaman kumis kucing dipercaya mampu menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan ginjal dan kandung kemih. Selain itu, daun kumis kucing juga mampu mengurangi rasa sakit pada sakit pinggang.

Keampuhan kumis kucing dikaitkan dengan tingginya kandungan senyawa yang memberikan efek baik terhadap tubuh. Di antaranya, genkosid orthosifonin, asam lemak, minyak atsiri, minyak nabati, saponin, sapofonin, dan garam kalium.

Untuk mengobati sakit pinggang, cukup rebus beberapa lembar daun kumis kucing di dalam 150 ml air putih dengan api kecil sampai mendidih. Setelah disaring, hasil rebusan air kumis kucing bisa diminum sehari sekali.

Meski begitu, hindari mengonsumsi rebusan kumis kucing bagi penderita gagal jantung dan gagal ginjal karena berisiko menyebabkan edema. Selain itu, sebaiknya jangan mengonsumsi ramuan ini dalam jangka panjang.

Kunyit

Rempah-rempah yang banyak digunakan untuk memasak dan dijadikan jamu tradisional ini ternyata bermanfaat meringankan arthritis, sakit maag, dan mengurangi peradangan.

Meski masih membutuhkan penelitian lebih lengkap, beberapa ahli meyakini bahwa kandungan kurkumin pada kunyit yang bersifat anti-inflamasi bisa meringankan sakit pinggang. Tidak heran, kunyit dinilai sebagai obat sakit pinggang alami yang mudah diolah sendiri di rumah.

Secara umum, kunyit dinilai aman untuk dikonsumsi, tetapi perlu diperhatikan bahwa konsumsi dosis tinggi atau dalam jangka panjang berisiko menyebabkan gangguan pencernaan. Selain itu, orang-orang dengan penyakit kantong empedu disarankan untuk menghindari mengonsumsi kunyit.

Jahe

Jahe adalah herba yang populer di kalangan penyuka obat tradisional karena kemampuannya meredakan mual dan meningkatkan nafsu makan bagi seseorang yang mengalami gangguan pencernaan. Selain itu, jahe sudah sering dimanfaatkan sebagai ramuan untuk membantu mengurangi rasa sakit akibat peradangan pada otot dan sendi.

Meskipun masih membutuhkan penelitian lebih lanjut, ekstrak jahe juga dipercaya dapat dijadikan obat sakit pinggang alami. Hal tersebut karena jahe mengandung fitokimia, yaitu senyawa yang bisa membantu mengurangi peradangan pada otot dan sendi. Jangan lupa membaca manfaat jahe untuk kesehatan lebih lanjut ya untuk tahu khasiatnya.

Eucalyptus

Kebanyakan orang umumnya sering mendengar eucalyptus sebagai obat untuk mengatasi flu dan batuk. Namun, tanaman asli benua Australia yang daunnya biasa dijadikan minyak ini bisa juga membantu mengobati sakit pinggang dan juga punggung secara alami.

Cukup oleskan atau gosokkan pada bagian yang terasa sakit, minyak eucalyptus akan memberikan sensasi rasa dingin pada kulit. Kandungan zat tanin di dalamnya juga akan bereaksi mengurangi rasa sakit pada bagian yang mengalami peradangan atau pembengkakan.

Aloe Vera

Lidah buaya bermanfaat meringankan sakit punggung yang berkaitan dengan arthritis. Lidah buaya biasa dikonsumsi dalam bentuk jus yang dijual secara  bebas di toko-toko herba. Selain itu, ada juga lidah buaya yang dijual secara utuh untuk memijat bagian pinggang yang mengalami sakit.

Namun pastikan untuk jangan mengonsumsi lidah buaya secara langsung karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

Jahe Merah

Jahe merah mengandung gingerol, zingeron, dan shogaol tinggi yang dipercaya bermanfaat mengurangi rasa nyeri dan bersifat anti-inflamasi. Untuk mengurangi sakit pinggang, cukup rebus beberapa gram jahe merah. Sebagai variasi, kamu bisa mencampurkan tanaman herba lain, seperti temu hitam, akar sawi langit, atau daun dewa.

Setelah direbus di dalam 600 cc air putih sampai mendidih, saring dan minum hangat-hangat air rebusannya. Dan saat diminum, Jahe merah juga dapat memberikan efek hangat di dalam tubuh yang mampu memberikan efek relaksasi.

Bawang Putih

Selain biasa digunakan untuk menyuburkan rambut dan menghilangkan jerawat, bawang putih dapat dimanfaatkan sebagai obat sakit pinggang alami.

Caranya mengolahnya tidak sulit, yaitu 120 gram jahe merah, 150 gram bawang putih, dan bubuk cabai secukupnya direndam dengan alkohol 75 persen secukupnya selama 14 hari. Setelah itu, air rendaman tersebut dioleskan pada bagian yang sakit. Lakukan sehari sekali.

Cabe Rawit

Cabai rawit (dibuang tangkainya) + jahe (diiris-iris) masing-masing secukupnya direndam dengan alkohol 75% secukupnya selama 14 hari. Setelah itu air rendaman tersebut dioleskan pada pinggang yang terasa sakit. Lakukan secara teratur.

Kulit Pohon Gandarusa

Sebuah penelitian mengemukakan bahwa kulit pohon gandarusa (willow bark) memiliki manfaat mengurangi sakit pinggang atau punggung bagian bawah.

Tanaman yang juga sering disebut dengan dedalu ini mengandung senyawa salisin yang memiliki efek menyerupai aspirin. Kulit pohon gandarusa mampu meredakan berbagai rasa nyeri, mulai dari sakit kepala, kram otot, sampai rematik. Meminum rebusan kulit pohon gandarusa sebanyak 120-240 mg sehari bisa mengurangi nyeri punggung.

Akar Ilalang

Mungkin sebagian orang menganggap bahwa ilalang hanya sekedar tanaman pengganggu yang tidak berguna. Namun, jangan menganggap remeh tumbuhan yang satu ini. Untuk pengobatan sakit pinggang, akar dari ilalang bisa dimanfaatkan. Caranya cukup ambil akar ilalang secukupnya lalu direbus sampai mendidih. Setelah dingin, minumlah air rebusan akar ilalang tadi dengan takaran 2 kali sehari.

Peterseli

Pada beberapa penanganan dengan herba, peterseli atau tanaman bernama ilmiah Petroselinum crispum ini dapat meredakan sakit pinggang. Utamanya, sakit pinggang akibat gangguan ginjal.

Meminum rebusan daun paterseli mampu memberikan efek diuretik sekaligus sebagai tonik bagi ginjal. Efek diuretik memicu tubuh untuk membuang urine sehingga membantu membuang racun atau kadar garam berlebihan pada tubuh melalui ginjal. 

Itulah beberapa tanaman herba yang dipercaya mampu dijadikan obat sakit pinggang alami. Selain itu, masih banyak herba lainnya yang bisa dimanfaatkan untuk tujuan serupa, seperti buah takokak, daun dewa, dan angco.